Suka Duka Dinda Rizki, Saat bantu Pos Covid-19 PMI Ponorogo | lintas86.com

Suka Duka Dinda Rizki, Saat bantu Pos Covid-19 PMI Ponorogo

lintas86.com, Ponorogo - Hallo sahabat, Assalamualaikum.... Siamo Tutti Fratel, Perkenalkan saya Dinda Rizki Andini, saya Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo juga merupakan anggota aktif Relawan Palang Merah Indonesia yang tergabung di Korps Sukarela (KSR) PMI Kabupaten Ponorogo.

Sedikit cerita pengalaman saya selama pandemi wabah COVID-19 ini, Palang Merah Indonesia Kabupaten Ponorogo ikut serta membantu pemerintah dalam penanganan percepatan Covid-19, Dalam kejadian pandemi bencana non alam ini saya bergabung bersama dengan relawan PMI Kabupaten Ponorogo.

Saya ikut TIM PMI bersama tim Gugus Tugas dari Dinas Kesehatan, TNI, Polri dan Kementerian Perhubungan RI dalam Pemeriksaan dan Antisipasi Penyebaran Virus Corona (Covid-19) bertempat di Terminal Type A Selo Aji Kabupaten Ponorogo. 

Kegiatan dilaksanakan selama bulan April 2020, kegiatan rutin yang dilakukan setiap hari melakukan Apel bersama semua petugas, setelah apel dilakukan pengecekan suhu terhadap seluruh petugas, tidak lupa penyemprotan desifektan di lingkungan terminal dan di dalam armada bus.

Kegiatan saya selama penugasan ada 3 bagian yang pertama mengarahkan serta melakukan edukasi mencuci tangan terhadap penumpang yang datang dari luar kota maupun dalam kota, setelah itu diarahkan untuk untuk cek suhu dan memasuki bilik penyemrotan. Semua itu tidak hanya bagi penumpang akan tetapi driver bus dan agen bus juga. Selain juga laporan yang harus dibuat seperti pendataan  jumlah penumpang, rata-rata suhu penumpang guna untuk menindak lanjuti apabila terdapat  penumpang yang suhunya lebih dari 37,8 derajat Celsius. Saat penugasan saya selalu menerapkan SOP yang ada dengan menggunakan APD lengkap. Karena saya sering kontak langsung dengan penumpang yang telah berpergian. 

Penugasan ini bagi saya penugasan paling bersejarah selama saya menjadi relawan ini andaikan saya ceritakan mungkin kelak, saya disini berada di lingkup orang-orang yang sangat kuat dan penuh inspirasi karena saya masih harus melaksanakan kewajiban saya untuk menyelesaikan tugas sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo dengan system daring atau online dimana semua teman-teman kuliah saya harus dari rumah masing-masing mengikuti perkuliah sedangkan saya  setiap hari melakukan kuliah daring disela penugasan itu merupakan sebuah tantangan tersendiri karena harus benar-benar bisa membagi waktu, karena dalam penugasan ini saya mendapat banyak pengalaman baru yang belum pernah sama sekali didapatkan sebelumnya, dimana saya harus mengerjakan 2 tugas yaitu tugas dari kampus dan tugas  Pemeriksaan dan Antisipasi Penyebaran Virus Corona (Covid-19).

Banyak cerita saat saya bertugas tapi jika saya ceritakan mungkin akan jadi sebuah buku. Catatan untuk kisah saya jangan anggap dirimu tak berguna karena setiap orang mempunyai perannya masing  masing, bantu lha orang di sekitarmu dan jangan abaikan keselamatanmu, berbuat lha baik kepada semua orang meski itu musuhmu karena saat kamu membutuhkan bantuan kamu tak akan tahu dari mana bantuan itu berasal, semoga wabah ini lekas berakhir.

Penulis : Dinda Rizki Andini (Mahasiswa FIK Unmuh Ponorogo/KSR PMI Ponorogo)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url