Menjadi Pewarta Warga Kekinian
lintas86.com, Ponorogo
- Saat ini dunia jurnalistik tidak hanya milik wartawan profesional
saja tapi juga milik semua orang yang ingin berbagi informasi melalui
citizen journalism (jurnalisme warga).
Kehadiran
internet atau media online terutama media sosial seperti blog,
Instagram, Twitter, dan Facebook menjadikan era internet sebagai era
"semua orang bisa menjadi wartawan".
Semua
orang juga bisa memiliki media sendiri secara online melalui blog,
Facebook, Instagram, Twitter, dan Youtube bahkan bisa membuat radio
online dan TV online sendiri.
Citizen
journalism merupakan aktivitas jurnalistik yang dilakukan oleh warga
biasa atau warga umum di mana orang tersebut bukan wartawan.
Konsep
dari citizen journalism didasarkan pada warga masyarakat (public
citizens) yang berperan aktif dalam proses pengumpulan, pelaporan,
analisis, dan menyebarkan berita informasi.
Berita
atau informasi yang diproduksi pewarta warga disebarluaskan melalui
berbagai media, baik media mainstream yang menyediakan ruang jurnalisme
warga, maupun media milik warga sendiri seperti blog, buletin, radio
komunitas, dan lain sebagainya.
Dengan
sedikit keterampilan menulis berita, mengedit foto dan video, semua
orang bisa menjadi reporter. Untuk mendokumentasikan maupun melaporkan
setiap peristiwa yang mereka lihat dan dengar sebagaimana layaknya
wartawan profesional.
Masyarakat
pada umumnya diberikan kebebasan untuk memberitakan dan melaporkan
peristiwa atau kejadian yang dekat dengan lokasi tempat tinggalnya.
Artinya, siapa saja dapat menyebarkan berita atau informasi yang dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya dan bukan berita hoaks.
Dengan
menggunakan teknologi informasi yang tersambung ke internet, citizen
journalism dapat meliput dan mendistribusikan atau mengirimkan berita ke
media massa.
Secara
sadar maupun tidak, dengan sengaja maupun tidak sengaja, citizen
journalism telah menuliskan berita atau informasi dengan ragam bahasa
mereka sendiri.
Hadirnya
citizen journalism dapat membantu dalam hal pemenuhan kebutuhan
informasi masyarakat. Mengapa? Karena berbagai berita atau informasi
yang dibutuhkan khalayak tidak selalu terpenuhi oleh media massa
konvensional (umum).
Berita
atau informasi dari citizen journalism ini dapat melengkapi atau
menambahkan tulisan wartawan profesional yang dinilainya kurang
lengkap.
Selain
itu, citizen journalism juga dapat membantu wartawan profesional dengan
memberikan kritik atau pendapatnya mengenai tulisan yang ditulis oleh
wartawan profesional.
Menjadi
citizen journalism yang baik tentunya harus memperhatikan beberapa hal
di antaranya
1. Kelayakan berita.
2. Teknik peliputan.
3. Wawancara.
4. Menulis berita.
5. Penyuntingan.
(Penulis: M. Nur Amin Zabidi/literasidigital)