Semangat Bantu Sesama, Masjid Assyifa’ RSUD dr. Hardjono Ponorogo Gelar Donor darah
Luhur Karsanto Ketua PMI Kabupaten Ponorogo saat meninjau kegiatan donor darah di Masjid Assyifa' RSUD dr. Hardjono Ponorogo |
lintas86.com, Ponorogo - Sebagai wujud semangat dalam membantu sesama, Ta’mir Masjid Assyifa’ RSUD dr, Hardjono Ponorogo bekerjasama dengan PMI Kabupaten Ponorogo mengadakan donor darah di Masjid Assyifa’ RSUD dr, Hardjono Ponorogo. Rabu, (14/06/2023)
Muharyadi Nugroho S.KM Ta’mir Masjid Assyifa’ RSUD dr, Hardjono Ponorogo koordinator kelompok donor menyampaikan, kegiatan rutin ini sudah dilakukan sejak 2008
“Kegiatan donor darah sukarela sudah diadakan sejak tahun 2008, diikuti oleh karyawan dan juga pengunjung RSUD dr, Hardjono Ponorogo,”. Ungkapya. (Rabu, (14/06/2023)
“Untuk memberikan semangat para pendonor kita berikan doorprize yang berbeda seperti hari ini snack dan kopi serta the gratis”. Jelasnya
"Banyak yang ingin menyumbangkan darahnya, setelah melalui seleksi oleh petugas dari PMI Kabupaten Ponorogo ada 28 orang yang bisa diambil darahnya,". Jelasnya
"Terimakasih kepada PMI dan semua yang telah ikut serta menyukseskan kegiatan sosial ini, semoga bisa membantu PMI memenuhi kebutuhan darah di PMI," Tambahnya
Sementara itu, Luhur Karsanato Ketua PMI Kabupaten Ponorogo saat meninjau kegiatan donor darah mengatakan, PMI sangat mengapresiasi atas peran dan dukungan Ta’mir Masjid Assyifa’ RSUD dr, Hardjono Ponorogo dalam kegiatan sosial donor darah ini.
“Kami sangat mengapresiasi sekali atas dukungan Ta’mir Masjid Assyifa’ RSUD dr, Hardjono Ponorogo yang telah bekerjasama menggelar kegiatan donor darah ini,". Ungkapnya
"PMI harus selalu menjaga ketersediaan darah bagi pasien-pasien yang membutuhkan, dukungan dari semua pihak akan sangat membantu ketersediaan darah di PMI Kabupaten Ponorogo". Tambahnya
"Mewakili PMI Kabupaten Ponorogo mengucapkan terimakasih telah memberikan kepercayaan kepada PMI sebagai mitra dalam kegiatan sosial kemanusiaan, darah yang Anda sumbangkan memberi kesempatan untuk yang sakit dapat sembuh kembali. Suatu hari, yang sakit itu mungkin kerabat dekat, teman, orang yang anda cintai atau bahkan anda sendiri,". Pungkasnya. (min)