PMI Kabupaten Pasuruan Gelar Technical Meeting Jumbara PMR XVI
Suasana Technical Meeting Jumbara PMR XVI PMI Kabupaten Pasuruan (Foto Fiyan/PMI Pasuruan) |
Acara diikuti oleh 60 Pembina yang terdiri dari Pembina PMR Mula, Madya dan Wira SeKabupaten Pasuruan dan dihadiri oleh Jajaran Pengurus PMI Kabupaten Pasuruan Drs.H Sumantri, M.Pd Sekretaris, A. Syauqil Adib, M.Pdi Kabid Penganan Bencana, Anggota dan Relawan dan Kholidi, M. Pd Kabid Organisasi dan Informasi Komunikasi PMI Kabupaten Pasuruan, Fajar Media serta Hamidan Staf Bidang Pengembangan SDM dan Relawan PMI Provinsi Jatim secara virtual.
Sambutan Drs. H Sumantri M. Pd Sekretaris PMI Kabupaten Pasuruan (Foto/Fiyan PMI Pasuruan) |
Kholidi M.Pd selaku Ketua Panitia Pelaksana JUMBARA menjelaskan bahwa pelaksanaan Technical Meeting ini bertujuan agar para pembina PMR memahami mekanisme pelaksanaan JUMBARA PMR XVI PMI Kabupaten Pasuruan.
"Panitia berharap pembina yang ikut hari ini faham seperti apa proses Jumbara nanti, selain itu Pembina juga dapat memasukkan data siswa ke sistem JUMBARA PMR XVI PMI Kabupaten Pasuruan yang disediakan oleh Fajar Media.
A. Syauqil Adib, M.Pdi selaku Kabid PB, Anggota, dan Relawan juga menyampaikan bahwa peserta JUMBARA telah melampaui target yang telah ditentukan.
Penjelasan Sistem Jumbara oleh Fajar Media (Foto Fiyan/PMI Pasuruan) |
"Hingga saat ini, sudah terdapat 64 Unit PMR yang mendaftar untuk JUMBARA. Namun, karena keterbatasan luas tempat, pendaftaran ditutup. Tetapi, pihak panitia memberikan kesempatan bagi pembina yang belum bisa mengikuti JUMBARA untuk hadir sebagai peninjau agar pembinaan di JUMBARA dapat tersampaikan di setiap unit PMR,". Ungkapnya
Drs. H Sumantri, M.Pd Sekretaris PMI Kabupaten Pasuruan menyampaikan bahwa JUMBARA PMR ke-16 baru dapat dilaksanakan pada tahun ini setelah adanya pandemi.
Beliau juga mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan jumlah unit PMR yang mengikuti JUMBARA dibandingkan dengan tahun 2019.
Antusias Peserta Technical Meeting Jumbara PMR XVI PMI Kabuoaten Pasuruan (Foto Fiyan/PMI Pasuruan) |
"Untuk kegiatan JUMBARA kali ini, tim penilai tidak berasal dari Kabupaten Pasuruan, melainkan dari rekomendasi PMI Provinsi Jawa Timur. Selain itu, penilaian dilakukan secara online,". Ungkapnya
Drs. H Sumantri juga menekankan bahwa JUMBARA ini bukan ajang perlombaan, melainkan ajang untuk memonitoring dan mengevaluasi pembinaan PMR di setiap unit.
Hamidan Noor Firdaus, Staf SDM PMI Provinsi Jatim menambahkan, JUMBARA merupakan bagian dari evaluasi pembinaan sesuai dengan AD/ART PMI Tahun 2019-2024.
Beliau berharap terdapat pembelajaran positif yang dapat diambil dari kegiatan ini.
Penyampaian Mekanisme Jumbara oleh Hamidan Noor Firdaus Sub Bidang Pengembangan SDM, PMR dan Relawan PMI Provinsi Jawa Timur (Foto Fiyan/PMI Pasuruan) |
"Meskipun JUMBARA diibaratkan sebagai perlombaan, evaluasi pembinaan harus dilakukan secara menyeluruh dari siswa, fasilitator, hingga unit PMR,". Ungkapnya
Ia berharap JUMBARA ini dapat mempererat hubungan antar unit PMR sesuai dengan Tri Bakti PMR.
"Sebagai tambahan informasi, JUMBARA PMR XVI PMI Kabupaten Pasuruan merupakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi yang dilaksanakan oleh PMI Kabupaten Pasuruan guna memantau perkembangan dan pembinaan PMR di masing-masing unit,"Tambahnya. (min)
"Sebagai tambahan informasi, JUMBARA PMR XVI PMI Kabupaten Pasuruan merupakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi yang dilaksanakan oleh PMI Kabupaten Pasuruan guna memantau perkembangan dan pembinaan PMR di masing-masing unit,"Tambahnya. (min)