PMR MA DAFI Sidoarjo Gelar Penyuluhan Donor Darah
Selain fokus pada tahfiz dan akademik, MA DAFI juga mengembangkan potensi non-akademik para santrinya.
PMR MA DAFI bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Kabupaten Sidoarjo mengadakan Penyuluhan Donor Darah khusus untuk para santri yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR, pada Sabtu (2/9/2023).
Terbukti, terdapat beberapa ekstrakurikuler di MA DAFI yang memfasilitasi para santri dalam mengasah bakat dan minat mereka. Salah satunya adalah Palang Merah Remaja (PMR).
PMR MA DAFI bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Kabupaten Sidoarjo mengadakan Penyuluhan Donor Darah khusus untuk para santri yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR, pada Sabtu (2/9/2023).
Pembina PMR MA DAFI, Luthfiana Basyirah, mengonfirmasi bahwa sebanyak 36 santri, terdiri dari 22 santri putra dan 14 santri putri, dengan antusias mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut.
"Dalam kegiatan tersebut, para santri diberikan pemahaman menyeluruh tentang donor darah, mulai dari komponen darah, jenis pendonor, syarat dan proses donor darah, hingga proses transfusi darah," ujar Luthfiana Basyirah pada Sabtu (9/9/2023).
Beberapa santri yang memenuhi syarat sebagai pendonor sukarela juga diberikan kesempatan untuk melakukan donor darah secara langsung pada hari yang sama.
"Dalam kegiatan tersebut, para santri diberikan pemahaman menyeluruh tentang donor darah, mulai dari komponen darah, jenis pendonor, syarat dan proses donor darah, hingga proses transfusi darah," ujar Luthfiana Basyirah pada Sabtu (9/9/2023).
Beberapa santri yang memenuhi syarat sebagai pendonor sukarela juga diberikan kesempatan untuk melakukan donor darah secara langsung pada hari yang sama.
Dua santri putra MA DAFI, yaitu Arvian Valeri Ossa dan Muhammad Aisamudin, turut serta dalam kegiatan donor darah.
Tidak hanya itu, Luthfiana Basyirah juga menjelaskan bahwa para santri MA DAFI diberikan kesempatan untuk mengunjungi ruang penyimpanan darah dan berlatih mengecek golongan darah dan Rh faktor darahnya.
Tidak hanya itu, Luthfiana Basyirah juga menjelaskan bahwa para santri MA DAFI diberikan kesempatan untuk mengunjungi ruang penyimpanan darah dan berlatih mengecek golongan darah dan Rh faktor darahnya.
Dengan kegiatan ini, diharapkan semua santri yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR menjadi relawan muda PMI.
Fatimah Khoirunnisa, seorang santri kelas 11 IPA yang telah hafal Al-Qur'an 30 Juz, merasa bersyukur karena mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kegiatan Penyuluhan Donor Darah tersebut.
Fatimah Khoirunnisa, seorang santri kelas 11 IPA yang telah hafal Al-Qur'an 30 Juz, merasa bersyukur karena mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kegiatan Penyuluhan Donor Darah tersebut.
Bagi dia, berpartisipasi dalam ekstrakurikuler PMR adalah salah satu cara untuk menerapkan ajaran Al-Qur'an.
Sebagai seorang Muslim, dia diajarkan untuk peduli terhadap sesama, termasuk melalui kegiatan donor darah dan memberikannya kepada mereka yang membutuhkan.
"Saya sangat bersyukur menjadi salah satu santri yang bisa mengikuti kegiatan Penyuluhan Donor Darah ini," ungkap Fatimah.
"Bagi saya, kegiatan ini sangat bermanfaat karena saya bisa mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang donor darah. Itu juga memotivasi saya untuk menjadi pendonor darah sukarela ketika memenuhi persyaratan usia," kata Khansa Aliya, peserta lain yang pernah menjadi juara dalam perlombaan PMR.
Dengan manfaat yang dirasakan oleh para santri melalui kegiatan Penyuluhan Donor Darah ini, MA DAFI memberikan dukungan penuh terhadap ekstrakurikuler PMR untuk mengadakan kegiatan serupa secara rutin.
"Saya sangat bersyukur menjadi salah satu santri yang bisa mengikuti kegiatan Penyuluhan Donor Darah ini," ungkap Fatimah.
"Bagi saya, kegiatan ini sangat bermanfaat karena saya bisa mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang donor darah. Itu juga memotivasi saya untuk menjadi pendonor darah sukarela ketika memenuhi persyaratan usia," kata Khansa Aliya, peserta lain yang pernah menjadi juara dalam perlombaan PMR.
Dengan manfaat yang dirasakan oleh para santri melalui kegiatan Penyuluhan Donor Darah ini, MA DAFI memberikan dukungan penuh terhadap ekstrakurikuler PMR untuk mengadakan kegiatan serupa secara rutin.
Selain memberikan kontribusi kepada komunitas sekolah, kegiatan ini juga menekankan nilai-nilai kemanusiaan, semangat dalam menyebarkan kebaikan, dan kepedulian yang tulus kepada sesama. (min)
