PMI Grobogan Terus Distribusikan Air Bersih
Berdasarkan data yang diperoleh dari Posko PMI Kabupaten Grobogan, hingga tanggal 2 Oktober 2023, telah terdistribusikan sebanyak 710.000 liter air bersih atau setara dengan 142 tangki. Air bersih tersebut didistribusikan ke 16 kecamatan dan 66 desa yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau panjang di wilayah Kabupaten Grobogan.
"Kami telah mendistribusikan sebanyak 710.000 liter air melalui satu truk tangki dengan kapasitas 5.000 liter," kata Gesit Kristyawan, Kasie Pelayanan dan Kemitraan PMI Grobogan, pada Selasa, 3 Oktober 2023.
PMI Grobogan memiliki komitmen untuk terus membantu pemerintah dalam menjalankan Operasi Dampak Kekeringan ini hingga warga dapat memenuhi kebutuhan air atau hingga datangnya musim penghujan.
Gesit menjelaskan bahwa pendistribusian air dapat dilakukan hingga malam hari, dengan melakukan sekitar 3 atau 4 perjalanan setiap harinya menggunakan truk tangki dengan kapasitas 5.000 liter. Namun, PMI Grobogan berharap dapat mendapatkan dukungan armada tangki yang lebih banyak agar dapat mempercepat layanan distribusi air. Saat ini, PMI Kabupaten Grobogan hanya memiliki satu armada tangki air bersih.
"Selain itu, kami juga sangat mengapresiasi dukungan dari para donatur yang telah membantu PMI Kabupaten Grobogan. Namun, kami berharap agar semakin banyak lagi yang bersedia turut membantu mengingat wilayah yang terkena dampak kekeringan semakin luas," tambah Gesit Kristyawan. (min)
Gesit menjelaskan bahwa pendistribusian air dapat dilakukan hingga malam hari, dengan melakukan sekitar 3 atau 4 perjalanan setiap harinya menggunakan truk tangki dengan kapasitas 5.000 liter. Namun, PMI Grobogan berharap dapat mendapatkan dukungan armada tangki yang lebih banyak agar dapat mempercepat layanan distribusi air. Saat ini, PMI Kabupaten Grobogan hanya memiliki satu armada tangki air bersih.
"Selain itu, kami juga sangat mengapresiasi dukungan dari para donatur yang telah membantu PMI Kabupaten Grobogan. Namun, kami berharap agar semakin banyak lagi yang bersedia turut membantu mengingat wilayah yang terkena dampak kekeringan semakin luas," tambah Gesit Kristyawan. (min)
