PMI Ponorogo ikuti Rapat Kerja UDD PMI Tingkat Nasional
 |
| Ketua Umum PMI Pusat, H. M. Jusuf Kalla saat membuka Rapat Kerja UDD PMI Tingkat Nasional |
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Ponorogo mendelegasikan Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Drs. Luhur Karsanto, M. Si., dan Penanggung jawab Administrasi Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Ponorogo, Mahendra F.Q., untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional UDD PMI tingkat nasional.
Rapat kerja nasional ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai daerah di seluruh Indonesia dan dibuka secara resmi oleh Ketua PMI Pusat, H. Jusuf Kalla dengan tema utama "Optimalisasi Pelayanan Darah UDD PMI Dalam Mendukung Program Pemerintah".
Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara PMI dan pemerintah dalam upaya meningkatkan akses terhadap pasokan darah yang memadai bagi masyarakat Indonesia.
Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Drs. Luhur Karsanto, M. Si., menyampaikan pentingnya optimalisasi pelayanan darah oleh UDD PMI dalam mendukung program pemerintah.
 |
| Ketua PMI Ponorogo, Luhur Karsanto saat ikuti Rapat Kerja UDD PMI Tingkat Nasional |
"Ketersediaan darah yang cukup dan berkualitas merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, PMI Kabupaten Ponorogo berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan UDD guna memenuhi kebutuhan darah di wilayah kami.". Ungkapnya
Penanggungjawab Administrasi UDD PMI Kabupaten Ponorogo, Mahendra F.Q., juga turut berbagi pengalaman dan praktik terbaik dari Kabupaten Ponorogo dalam upaya meningkatkan efektifitas dan kualitas layanan UDD.
"Kami telah melakukan pembaruan dalam sistem manajemen dan pelaporan, serta berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti perusahaan dan masyarakat untuk meningkatkan jumlah donor darah sukarela. Kami yakin bahwa dengan komitmen dan kerja sama yang baik, pelayanan darah di UDD PMI akan semakin optimal dan mendukung tujuan pemerintah dalam memastikan ketersediaan pasokan darah yang memadai." Ujarnya
Rapat kerja ini juga menjadi ajang untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan tantangan dalam mengelola UDD PMI, termasuk upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah serta pemenuhan standar keamanan dan kualitas dalam proses pengambilan dan penyimpanan darah.
Dengan partisipasi aktif dan sinergi antara UDD PMI di seluruh Indonesia, diharapkan program pemerintah terkait pasokan darah dapat tercapai dengan lebih efektif dan efisien.
Melalui kerjasama yang erat antara PMI, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan ketersediaan darah yang memadai akan selalu terjaga dan dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan dan keselamatan masyarakat Indonesia. (min)
