PMR Siaga Three Days Camp SMKN 2 Ponorogo, Membangun Skill dan Pengalaman dalam Penanganan Medis
Setiap sesi dalam TDC memiliki karakteristik berbeda, dengan intensitas dan analisa kegiatan yang beragam.
Selama TDC, para peserta PMR ditugaskan untuk menangani berbagai jenis keluhan kesehatan. Mulai dari luka lecet, luka bakar, keseleo, pingsan, asma, asam lambung, pusing, mual, dan banyak lagi.
Salah satu siswa peserta TDC yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan rasa terima kasihnya. Ia merasa sangat terbantu dengan upaya dan perhatian yang diberikan oleh anggota PMR.
Pembina PMR SMKN 2 Ponorogo, Maya Setiyani, S.S., menyatakan bahwa tujuan utama dari TDC adalah untuk meningkatkan keterampilan anggota PMR Wira SMKN 2 Ponorogo, serta menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari secara langsung dalam penanganan medis.
Kepala SMKN 2 Ponorogo, Farida Hanim Handayani, S.Pd., M.Pd., menambahkan, "Pada kegiatan Three Days Camp, kami berharap agar anggota PMR Wira SMKN 2 Ponorogo dapat mengembangkan pengalaman dan wawasan dalam penanganan langsung dalam situasi medis. Hal ini akan membantu mereka menjadi lebih kompeten dan siap dalam menghadapi situasi darurat dan memberikan pertolongan yang diperlukan."
Diharapkan melalui TDC ini, para anggota PMR Wira SMKN 2 Ponorogo dapat mengasah keterampilan mereka dalam penanganan medis dan memperluas pengetahuan mereka dalam bidang kesehatan. Program ini juga membantu mempersiapkan mereka untuk menjadi kader Palang Merah Indonesia yang siap memberikan pertolongan saat dibutuhkan. SMKN 2 Ponorogo bangga dapat memberikan pendidikan yang holistik kepada siswa-siswinya, termasuk dalam hal kesiapsiagaan dalam penanganan medis. (min)