Kebakaran Hebat Hanguskan Rumah di Ngadisanan, Sambit, Ponorogo
Kebakaran pertama kali diketahui oleh tetangga korban, Slamet (70), yang melihat adanya kepulan asap dan api dari rumah Kateni.
Slamet segera memanggil tetangga lainnya dan mereka berdua mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, tetapi api semakin membesar.
Warga sekitar kemudian melaporkan kejadian ini ke petugas Damkar Ponorogo.
Warga sekitar kemudian melaporkan kejadian ini ke petugas Damkar Ponorogo.
Menurut keterangan Kapolsek Sambit, kebakaran diduga terjadi akibat konsleting listrik berdasarkan pengakuan korban.
Sebelum terjadi kebakaran, cucu korban yang bernama Rehan (11) sedang mengisi daya handphone di tempat tidur/kasur dan kemudian pergi ke sekolah.
Api cepat membesar karena tempat tidur/kasur tersebut mudah terbakar, dan akhirnya menghanguskan rumah beserta isinya.
Api cepat membesar karena tempat tidur/kasur tersebut mudah terbakar, dan akhirnya menghanguskan rumah beserta isinya.
Kapolsek menyebutkan bahwa kerugian materi yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp. 20.000.000,-.
Kejadian ini memberikan peringatan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan peralatan elektronik dan memastikan bahwa kabel-kabel listrik dalam kondisi yang baik.
Kejadian ini memberikan peringatan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan peralatan elektronik dan memastikan bahwa kabel-kabel listrik dalam kondisi yang baik.
Selain itu, memadamkan api segera dan melaporkan kejadian ke petugas yang berwenang juga sangat penting untuk mencegah kerugian yang lebih besar. (min)