Pj Bupati, Ir. Tontro Pahlawanto Resmikan Gedung Markas dan UDD PMI Kabupaten Madiun
lintas86.com, Madiun - Gedung Markas dan Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Madiun bertempat di Jl. Mayjen Sungkono Tambangan Lor No.65, Nambangan Lor, Kec. Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur diresmikan pada tanggal 31 Januari 2024 oleh Pj. Bupati Madiun, Ir. Tontro Pahlawanto.
Acara dihadiri oleh Dewan Kehormatan, Pengurus Kabupaten, Pengurus Kecamatan, Staf, Relawan, Bagian Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Madiun, BPBD Kabupaten Madiun, Dinas Sosial Kabupaten Madiun, Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Kementerian Agama Kabupaten Madiun, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Provinsi Jawa Timur Di Kabupaten Madiun, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Madiun, Kepala PUPR Kabupaten Madiun, Kepala Bagian Protokol Kabupaten Madiun, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Caruban, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dolopo, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dungus, Direktur Rumah Sakit Islam Siti Aisyah, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Madiun, Ketua PKK Kabupaten Madiun, PMI Kabupaten Ponorogo, PMI Kabupaten Ngawi, PMI Kota Madiun, dan PMI Kabupaten Magetan,
Peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng dan penandatanganan prasasti.
Ir. Tontro Pahlawanto, Pj Bupati Kabupaten Madiun, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa karena acara peresmian gedung baru markas PMI Kabupaten Madiun dapat dilaksanakan.
Dalam kesempatan yang baik ini, saya sebagai Ketua PMI dan pelindung PMI, ingin menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada seluruh jajaran fungionaris PMI yang telah menciptakan acara ini.
Acara peresmian Markas PMI dan Kantor Unit Donor Darah PMI Kabupaten Madiun serta Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Madiun tahun 2024 ini dilaksanakan dalam rangka melaksanakan amanat Anggaran Rumah Tangga PMI tahun 2019-2024.
Sebagai ketua PMI, saya memiliki sejarah dan data mengenai perjalanan panjang PMI Kabupaten Madiun. Berdasarkan data yang ada, PMI Kabupaten Madiun mulai berdiri sejak berdirinya Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) PMI pada tanggal 19 Agustus 1971, yang didukung dengan Surat Keputusan dari Pengurus PMI Provinsi Jawa Timur Nomor 2341/BD/UTD/1998 tanggal 17 Desember 1998 tentang izin operasional UTDC PMI se-Jawa Timur.
Melihat data UTDC se-Jawa Timur secara keseluruhan, ternyata UTDC Kabupaten Madiun merupakan UTDC kedua tertua setelah UTDC Kota Surabaya yang berdiri pada tanggal 5 Mei 1955. Dengan perjalanan waktu selama 53 tahun, PMI Kabupaten Madiun telah berkarya dan berkontribusi dalam menjalankan tugas kemanusiaan.
Dalam rangka Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Madiun tahun 2024 ini, sebagaimana yang tertuang dalam Anggaran Rumah Tangga PMI, terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan. Pertama, dilakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan tahun lalu. Kedua, menyusun rencana kerja tahunan yang tertuang dalam anggaran pendapatan dan belanja tahunan berikutnya.
Hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan musyawarah adalah koordinasi dan kerjasama antara lembaga yang terkait dalam rangka menjalankan tugas organisasi serta sebagai instansi pendukung kebijakan yang diputuskan oleh pemerintah daerah.
Sebagai contoh, dibuatnya nota kesepahaman antara Ketua PMI Provinsi Jawa Timur dengan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur tanggal 30 November 2023 tentang revitalisasi Palang Merah Remaja di lembaga pendidikan SMA, SMK, SLB (negeri dan swasta) di Jawa Timur, dengan sasaran pelaksanaannya adalah PMR tingkat wira.
Demi terciptanya keseimbangan untuk pembinaan tingkat SMP, saya berharap dukungan dan kerjasama dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun untuk mendukung pelaksanaan PMR tingkat madya di lingkup SMP dan sederajat. Pada tahun 2024, PMI Kabupaten Madiun akan mengadakan Jumbara PMR ke-II.
Untuk itu, saya sangat mengharapkan dukungan dan bantuan dalam pembinaan Palang Merah Remaja di semua tingkatan pendidikan agar dapat dilaksanakan secara operasional dan berkesinambungan. Hal ini berkaitan dengan program kerja PMI Pusat yang pada tahun 2024 akan mulai melaksanakan akreditasi kepada PMI di seluruh Indonesia.
Sebelum saya mengakhiri sambutan ini, saya perlu menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:
1. Dalam peningkatan sarana dan prasarana khususnya perkantoran, perlu diimbangi dengan peningkatan disiplin dan rasa tanggung jawab terhadap setiap tugas yang harus dilaksanakan
.
2. Perlu ditingkatkan jalinan koordinasi dan kerjasama yang lebih produktif dengan instansi/lembaga terkait.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya dalam memajukan Palang Merah Indonesia. Mari kita bersama-sama memberikan bantuan dan perlindungan kepada mereka yang membutuhkan. (min)