Bantu Warga Terdampak Banjir, PMI Grobogan Buka Layanan Dapur Umum
Banjir ini terjadi pada 6 Februari 2024 dan mengakibatkan beberapa kelurahan terendam air dengan ketinggian yang bervariasi.
PMI Kabupaten Grobogan bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Grobogan dalam menyediakan Layanan Dapur Umum untuk membantu masyarakat yang terkena dampak banjir.
Layanan Dapur Umum didirikan di Markas PMI Kabupaten Grobogan yang berlokasi di Jalan Piere Tendean No. 5a Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan.
Layanan Dapur Umum didirikan di Markas PMI Kabupaten Grobogan yang berlokasi di Jalan Piere Tendean No. 5a Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan.
Sebanyak 46 personil PMI Kabupaten Grobogan, yang terdiri dari pengurus, staf, dan relawan, berpartisipasi dalam pendistribusian 1.350 nasi bungkus kepada masyarakat.
Gesit Kristyawan, Kasi Pelayanan Masyarakat, mengungkapkan bahwa PMI Kabupaten Grobogan sebelumnya telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Grobogan untuk menyediakan nasi bungkus bagi warga yang terdampak banjir.
Ketua PMI Kabupaten Grobogan, Moh Sumarsono, menjelaskan bahwa Pelayanan Dapur Umum merupakan tugas PMI dalam menjalankan tugas sosial kemanusiaan di bidang bencana alam untuk meringankan penderitaan masyarakat yang terkena dampak banjir di Kecamatan Purwodadi.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyaluran bantuan makanan kepada masyarakat.
Gesit Kristyawan, Kasi Pelayanan Masyarakat, mengungkapkan bahwa PMI Kabupaten Grobogan sebelumnya telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Grobogan untuk menyediakan nasi bungkus bagi warga yang terdampak banjir.
Ketua RW Kebondalem, Moh Amin, menambahkan bahwa bantuan berupa nasi bungkus sangat bermanfaat bagi warga setempat karena air masih menggenangi rumah-rumah mereka pada sore hari.
Ia juga berharap adanya bantuan alat kebersihan untuk membantu warga membersihkan lumpur di wilayah mereka. (ata/min)