Diklat PMR Madya Unit SMPN 1 Doko
Kegiatan ini diikuti oleh 75 peserta dari kelas 7 dan 8.
Diklat resmi dibuka oleh Kepala SMP Negeri 1 Doko, Sugiyanto, S.Pd., M.Pd., yang didampingi oleh Pembina PMR Unit, Saifudin, dan Jainul Anwar, S.Ag. Dalam sambutannya, Sugiyanto menekankan pentingnya kegiatan ini untuk mengkader kembali anggota PMR.
Diklat resmi dibuka oleh Kepala SMP Negeri 1 Doko, Sugiyanto, S.Pd., M.Pd., yang didampingi oleh Pembina PMR Unit, Saifudin, dan Jainul Anwar, S.Ag. Dalam sambutannya, Sugiyanto menekankan pentingnya kegiatan ini untuk mengkader kembali anggota PMR.
“Tujuan dari diklat ini adalah untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dasar mengenai kepalangmerahan, khususnya Pertolongan Pertama, agar saat dibutuhkan, anggota PMR dapat memberikan pertolongan dengan tepat,” ungkap Sugiyanto.
Kegiatan diklat ini menghadirkan beberapa fasilitator dari PMI Kabupaten Blitar, yang terdiri dari:
1. Farhat Farhan Husein – Kepalangmerahan
2. Agus Hariadi – Kesiapsiagaan
3. Prono Sumoko – Early Warning System (EWS)
4. Febby Wahyu Kriswanti - Pertolongan Pertama
5. Arini Handayani - Manajemen PMR
Setiap fasilitator memberikan materi sesuai dengan bidang keahlian mereka, memberikan wawasan dan keterampilan praktis kepada para peserta.
Kegiatan diklat ini menghadirkan beberapa fasilitator dari PMI Kabupaten Blitar, yang terdiri dari:
1. Farhat Farhan Husein – Kepalangmerahan
2. Agus Hariadi – Kesiapsiagaan
3. Prono Sumoko – Early Warning System (EWS)
4. Febby Wahyu Kriswanti - Pertolongan Pertama
5. Arini Handayani - Manajemen PMR
Setiap fasilitator memberikan materi sesuai dengan bidang keahlian mereka, memberikan wawasan dan keterampilan praktis kepada para peserta.
Diharapkan, melalui diklat ini, anggota PMR dapat memahami dan menerapkan ilmu kepalangmerahan dengan lebih baik, serta siap merespons situasi darurat yang mungkin terjadi.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang belajar, tetapi juga meningkatkan rasa kepedulian dan tanggung jawab sosial di kalangan siswa.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang belajar, tetapi juga meningkatkan rasa kepedulian dan tanggung jawab sosial di kalangan siswa.
Seiring dengan harapan agar PMR Madya SMPN 1 Doko dapat berkontribusi aktif dalam kegiatan kemanusiaan di masa depan, semangat baru dan keterampilan yang diperoleh dalam diklat ini diharapkan dapat meningkatkan kualitasnya sebagai relawan yang handal.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
