SIBAT PMI Pacitan Simulasi Penanganan Bencana Banjir
Acara ini dihadiri oleh pengurus PMI Kabupaten Pacitan dan diikuti oleh 39 orang dari 10 desa di Pacitan.
Materi yang disampaikan meliputi Kepalangmerahan, Kerelawanan, dan aspek kesiapsiagaan bencana oleh pemateri dari PMI Jatim dan PMI Kabupaten Pacitan.
Muchamad Taufiq dari PMI Jatim memberikan materi tentang Kepalangmerahan dan Kerelawanan, dengan peserta diharapkan memahami tata kelola PMI, visi-misi, peran dan fungsi SIBAT, serta siap untuk menjadi pendamping, pembina, pembimbing, dan motivator bagi masyarakat dalam konteks KBBM.
Muchamad Taufiq dari PMI Jatim memberikan materi tentang Kepalangmerahan dan Kerelawanan, dengan peserta diharapkan memahami tata kelola PMI, visi-misi, peran dan fungsi SIBAT, serta siap untuk menjadi pendamping, pembina, pembimbing, dan motivator bagi masyarakat dalam konteks KBBM.
Sedangkan Yasin dari PMI Jatim menyampaikan materi tentang tanggap darurat bencana dengan harapan saat terjadi bencana siapa, apa dan langkah apa yang bisa dilakukan.
Setelah penyegaran materi, dilakukan simulasi tanggap darurat bencana banjir.
Ketua PMI Kabupaten Pacitan, Dr. Ir. Heru Wiwoho, SP, M.Si, menjelaskan pentingnya komunikasi antara SIBAT desa, kecamatan, dan PMI Kabupaten Pacitan dalam menghadapi situasi darurat.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan SDM anggota SIBAT desa, menjalin komunikasi yang lebih baik, dan menjadi motivator di masing-masing desa.
"Pesan yang disampaikan adalah pentingnya menjadi relawan yang tangguh, profesional, berintegritas, dan siap untuk bergerak bersama masyarakat saat terjadi bencana,". Ungkap Dr. Ir. Heru Wiwoho, SP, M.Si,
"Simulasi penanganan bencana banjir ini merupakan langkah nyata untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi situasi darurat dengan kolaborasi yang kuat antara SIBAT PMI dan PMI Kabupaten Pacitan,". Pungkasnya
"Simulasi penanganan bencana banjir ini merupakan langkah nyata untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi situasi darurat dengan kolaborasi yang kuat antara SIBAT PMI dan PMI Kabupaten Pacitan,". Pungkasnya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)