Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Diduga Hilang Tiga Hari
Korban diketahui bernama Suratmi, berusia 61 tahun, yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh tani.
Penemuan jenazah ini bermula dari laporan seorang warga yang sedang mencari ikan.
Penemuan jenazah ini bermula dari laporan seorang warga yang sedang mencari ikan.
Saksi mata melihat benda mencurigakan yang mengambang di permukaan sungai.
Setelah didekati, benda tersebut ternyata adalah seorang perempuan yang telah meninggal dunia.
Setelah dilakukan evakuasi oleh pihak berwenang, jenazah Suratmi dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soehadi Prijonegoro Sragen menggunakan ambulans PMI Sragen untuk menjalani pemeriksaan visum.
Setelah dilakukan evakuasi oleh pihak berwenang, jenazah Suratmi dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soehadi Prijonegoro Sragen menggunakan ambulans PMI Sragen untuk menjalani pemeriksaan visum.
Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diperkirakan, Suratmi telah meninggal dunia sekitar tiga hari sebelum ditemukan.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, membenarkan kejadian tersebut.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, membenarkan kejadian tersebut.
Ia menyampaikan bahwa korban memiliki riwayat penyakit lupa ingatan dan sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Sabtu, 21 Desember 2024.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penemuan ini dan meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang serta tidak terpancing isu yang tidak jelas.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penemuan ini dan meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang serta tidak terpancing isu yang tidak jelas.
Jenazah Suratmi akan segera diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
