PMI Kabupaten Ponorogo Bantu Korban Tedampak Longsor di Desa Banaran | lintas86.com

PMI Kabupaten Ponorogo Bantu Korban Tedampak Longsor di Desa Banaran


lintas86.com, Ponorogo – Hujan deras yang mengguyur seharian melanda Dusun Gondangsari, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, menyebabkan longsor. Sabtu, (30/11/2024)

Peristiwa ini mengakibatkan terputusnya jalan poros desa (Dukuh Gondangsari) tertutup sekitar 30 m dan tidak bisa dilewati kendaraan jalan lingkungan RT/RW 02/01 putus.

Sarnu, Kepala Desa Banaran, saat ditemui mengatakan, bahwa pada Sabtu sore sekitar pukul 16.00 WIB, terdengar suara gemuruh sebelum longsor terjadi.

"Longsor yang terjadi memiliki lebar sekitar 30 meter, tinggi mencapai 30 meter, dan meluncur sejauh 75 meter hingga ke Sungai Banaran,". Jelasnya

"Atasnama Warga kami mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan oleh PMI Kabupaten Ponorogo,". Tambah Sarnu

Suratno, seorang warga dari RT/RW 02/01 Dukuh Gondangsari, mengungkapkan, hujan memang kemarin, seharian, menandakan bahwa cuaca buruk menjadi pemicu utama bencana ini. 

"Untuk sementara, kalau malam kami mengungsi ke rumah kamituwo," ujar Suratno, yang juga terdampak langsung oleh bencana ini.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan, di lokasi bencana terdapat retakan yang sudah ada sejak tahun 2021. 

"Kini, retakan tersebut memicu longsor yang mengancam dan berdampak terhadap 6 rumah warga," kata anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Ponorogo, Suwito, saat melakukan pemantauan di lokasi.

Suwito menambahkan, selain material longsor, retakan besar di atas permukiman warga juga perlu diwaspadai, mengingat lokasinya berada di lereng Gunung Gede, bagian dari Pegunungan Wilis. 


Ia memberikan imbauan kepada warga yang tinggal di area rawan untuk segera mencari tempat tinggal yang lebih aman, terutama mengingat prediksi bahwa curah hujan masih akan tinggi dan berpotensi memicu longsor susulan.

Sebagai langkah awal, Palang Merah Indonesia (PMI) melakukan assessment di lokasi bencana dan berkoordinasi dengan BPBD, Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Desa Banaran untuk memastikan kondisi di lapangan. 

"Hari ini PMI menyalurkan bantuan berupa sembako dan hygiene kit kepada warga yang terancam tanah longsor,". Ungkapnya. Selasa, (03/12/2024)

"Bantuan tersebut diterima oleh Kepala Desa Banaran,". Jelasnya

Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, melalui Staf PMI Kabupaten Ponorogo, M. Nur Amin Zabidi, mengungkapkan komitmennya untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana ini, 

"Kami akan terus memantau dengan selalu berkoordinasi denagan BPBD dan memberikan dukungan bantuan jika diperlukan.". Tambahnya

"Selain distribusi bantuan kepada warga yang terancam tanah longsor di Desa Banaran, PMI juga mendistribusikan bantuan bencana bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Munggung, Kecamatan Pulung yang terjadi tanggal 23 November 2024 dan korban bencana tanah longsor Desa Ngadirojo dan Jurug Kecamatan Sooko yang terjadi pada tanggal, 11,19 dan 22 November 2024, semoga bantuan yang diberikan oleh PMI bermanfaat bagi penerima,". Pungkasnya


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url