PMR PMI di Lamongan Ajak Jauhi Penyakit, Bukan Orangnya di Hari AIDS Sedunia
Ketua PMI Kabupaten Lamongan, melalui staf Pengembangan SDM, Daffa Dzacky, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan di antara anggota Palang Merah Remaja (PMR) Se-Kabupaten Lamongan.
Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kemanusiaan kepada masyarakat sekitar serta merealisasikan program kerja Forum Palang Merah Remaja Indonesia (FORPIS) yang fokus pada sosialisasi peringatan Hari HIV AIDS dan berbagi bunga mawar sebagai simbol kepedulian terhadap penderita AIDS.
"Dalam aksi ini, melibatkan 27 anggota PMR tingkat Wira dari 13 sekolah menengah ke atas untuk bersama-sama melakukan kampanye peduli AIDS, bersosialisasi dengan masyarakat, dan menyalurkan rasa kepedulian yang selalu tertanam di diri anak-anak PMR," ungkap Daffa Dzacky.
"Harapannya adalah menunjukkan dukungan kita kepada mereka yang menderita penyakit HIV, serta mengenang mereka yang telah kehilangan nyawa akibat HIV AIDS, sambil mendorong kemajuan berkelanjutan dalam pencegahan, pengobatan, dan perawatan HIV." Tambahnya
Dengan aksi peduli AIDS ini, PMR PMI Lamongan mengajak semua untuk menjauhi penyakitnya, bukan orangnya, serta untuk terus memberikan dukungan dan kepedulian kepada mereka yang terkena dampak HIV AIDS.
"Dalam aksi ini, melibatkan 27 anggota PMR tingkat Wira dari 13 sekolah menengah ke atas untuk bersama-sama melakukan kampanye peduli AIDS, bersosialisasi dengan masyarakat, dan menyalurkan rasa kepedulian yang selalu tertanam di diri anak-anak PMR," ungkap Daffa Dzacky.
"Harapannya adalah menunjukkan dukungan kita kepada mereka yang menderita penyakit HIV, serta mengenang mereka yang telah kehilangan nyawa akibat HIV AIDS, sambil mendorong kemajuan berkelanjutan dalam pencegahan, pengobatan, dan perawatan HIV." Tambahnya
Dengan aksi peduli AIDS ini, PMR PMI Lamongan mengajak semua untuk menjauhi penyakitnya, bukan orangnya, serta untuk terus memberikan dukungan dan kepedulian kepada mereka yang terkena dampak HIV AIDS.
Semoga aksi ini dapat menjadi langkah nyata dalam memerangi stigma dan mewujudkan masyarakat yang lebih peduli dan inklusif terhadap penderita AIDS.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
