Pra Musyawarah Kerja PMI Kota Tangerang, Siapkan Program Kerja untuk Tahun 2025
Kepala Markas PMI Kota Tangerang, Hosbeni Gonzala, dalam laporannya menyampaikan pentingnya menyamakan persepsi terhadap program kerja yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ke depan. "Program kerja yang akan kita susun ini nantinya menjadi dasar kolaborasi kita terhadap semua pihak atau instansi terkait dengan gerakan kemanusiaan yang bisa dikolaborasikan dengan PMI Kota Tangerang," ungkapnya.
Selain menerima usulan program kerja dari masing-masing PMI Kecamatan dan unsur relawan seperti KSR, TSR, DDS, dan PMR, Pra-Muker juga berfungsi sebagai agenda evaluasi terhadap kekurangan atau hambatan yang terjadi di tahun 2024. "Evaluasi atas tantangan dan kekurangan itu yang akan kita bahas pada hari ini agar menjadi perbaikan kita ke depan," tambah Hosbeni.
Ketua PMI Kota Tangerang, Oman Jumansyah, dalam sambutannya mengingatkan seluruh PMI Kecamatan untuk tetap waspada terhadap potensi bencana alam yang dapat terjadi di wilayah masing-masing, seperti banjir, kekeringan, dan angin puting beliung. "Isu bencana alam seperti megathrust, banjir, dan kekeringan bisa menerpa kita kapan saja. Mulai hari ini, mari kita lakukan asesmen di daerah masing-masing sebagai bentuk kesiapsiagaan kita bersama masyarakat untuk mengurangi dampak dari bencana," katanya.
Oman Jumansyah juga berharap Pra-Muker ini dapat meningkatkan kebersamaan dan solidaritas di antara para anggota PMI dalam berkegiatan untuk kemanusiaan. "Solidaritas kita harus tetap dijaga karena kita adalah organisasi kemanusiaan yang tidak membedakan manusia satu sama lain. Kita melihat manusia sebagai makhluk Tuhan yang memiliki kesamaan hak, dan sebagai PMI yang bergerak di bidang kemanusiaan, kita wajib membantu sesama," tutupnya.
Dengan adanya Pra-Muker ini, PMI Kota Tangerang berkomitmen untuk terus meningkatkan kolaborasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi tantangan kemanusiaan di tahun mendatang.