Cegah DBD, Warga Lingkungan 2 Puspa Asri Plalangan Gelar Fogging
Kegiatan ini merupakan upaya pencegahan dan pemberantasan sarang nyamuk Aedes aegypti, penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Ketua Lingkungan 2 Perumahan Puspa Asri, Reza, menyampaikan bahwa kegiatan pengasapan ini menyasar rumah-rumah warga dan kebun-kebun yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Ketua Lingkungan 2 Perumahan Puspa Asri, Reza, menyampaikan bahwa kegiatan pengasapan ini menyasar rumah-rumah warga dan kebun-kebun yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
"Kita kerahkan beberapa petugas untuk melakukan pengasapan di rumah-rumah warga dan kebun warga yang berindikasi menjadi sarang nyamuk penyebab demam berdarah beserta jentiknya," ujar Reza.
Lebih lanjut, Reza menjelaskan pentingnya kegiatan fogging, terutama saat musim penghujan yang rawan penyebaran DBD.
Lebih lanjut, Reza menjelaskan pentingnya kegiatan fogging, terutama saat musim penghujan yang rawan penyebaran DBD.
"Kami berharap dengan diadakannya fogging ini, lingkungan kita bisa bebas dari wabah demam berdarah," kata Reza kepada lintas86.com.
Fokus fogging kali ini adalah pada dua rumah di lingkungan 2 Puspa Asri, namun kegiatan ini bukan hanya sekadar membasmi nyamuk.
Fokus fogging kali ini adalah pada dua rumah di lingkungan 2 Puspa Asri, namun kegiatan ini bukan hanya sekadar membasmi nyamuk.
"Kami ingin mengurangi jumlah nyamuk yang ada di lingkungan ini agar kesehatan warga tetap terjaga," tambahnya, menegaskan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan.
Kegiatan fogging mandiri ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
Kegiatan fogging mandiri ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
Dengan inisiatif dan kerjasama antarwarga, diharapkan wabah DBD dapat dicegah dan kesehatan masyarakat terjaga.
"Kami menghimbau kepada warga untuk terus melakukan upaya 3M (Menguras, Menutup, Mengubur) untuk memutus siklus hidup nyamuk penyebab DBD,". Pungkasnya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)
