lintas86.com,
Lumajang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lumajang menggelar Sekolah Aman Bencana di Pendopo Kecamatan Kunir pada Selasa, 14 Januari 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana alam yang ada di wilayah tersebut.
Sekolah Aman Bencana ini diikuti oleh 46 peserta yang merupakan perwakilan dari 11 desa di Kecamatan Kunir.
Peserta berasal dari berbagai unsur, termasuk kader PKK, Linmas, BPD, Karang Taruna, perangkat desa, serta perwakilan dari puskesmas, siswa SMP, dan SMA di wilayah Kecamatan Kunir.
Camat Kunir, M. Imron Rosyadi, MA, membuka acara tersebut dan menyampaikan rasa terima kasih kepada BPBD dan PMI atas inisiatifnya dalam membantu masyarakat memahami potensi bencana dan upaya antisipasinya.
"Kami sangat mengapresiasi upaya BPBD dan PMI yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Semoga dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat kami," ujarnya.
Amni Natami, SH, SAP, pemateri dan fasilitator dari BPBD Kabupaten Lumajang, menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana.
"Wilayah Kunir memiliki potensi bencana yang cukup beragam, mulai dari gempa, tsunami, banjir, cuaca ekstrem, hingga likuifaksi. Kondisi ini menjadi perhatian khusus bagi kami," kata Amni.
Dalam kegiatan ini, Amni menyampaikan materi tentang sekolah aman bencana yang meliputi langkah-langkah mitigasi dan kesiapsiagaan.
Sementara itu, pemateri dari PMI Lumajang, Dwi Endah, S.H, memberikan pengantar mengenai manajemen bencana partisipatif dan inklusif.
Kegiatan Sekolah Aman Bencana ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang potensi bencana yang ada di wilayah Kunir, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan tindakan pencegahan dan penanggulangan bencana.
Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, diharapkan masyarakat dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi berbagai ancaman bencana alam.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com. (min)